Banyak Ladang Gandum Ukraina Terbakar Saat Masa Perang Melawan Rusia
Kiev - Di tengah-tengah panen di Ukraina, banyak kebun gandum di dekat garis depan medan pertarungan, terbakar. Di daerah Kharkiv, seorang prajurit Ukraina namanya Kurt menjelaskan ke kantor informasi Associated Press jika api membakar kebun gandum yang dia lakukan, karena baku-tembak Rusia. Slot Judi Online
"Rusia dan pasukan Rusia yang perlu dituding atas kritis pangan. Mereka merusak gudang kami, tanaman, kebun, makanan dan hewan kami. Mereka merusak segala hal. Semuanya yang kami tanam dengan tangan kami, mereka leburkan," ucapnya. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berkunjung dermaga Laut Hitam hari Jumat, saat petugas mempersiapkan terminal untuk mengekspor beberapa bijian yang terhalang oleh perang 5 bulan dengan Rusia, seperti diambil dari situs VOA Indonesia, Senin (1/8/2022).
Cara menggunakan Cheat di Situs Slot Online
Tugas ikuti persetujuan yang diraih sepekan kemarin untuk memungkinkannya suplai makanan yang perlu mengucur ke juta-an orang miskin yang hadapi kelaparan di penjuru dunia.
Kapal pertama kali yang tinggalkan dermaga Chernomorsk di daerah Odesa ialah kapal Turki.
Zelenskyy menjelaskan, bagaimana juga, jika pengangkutan gandum dan beberapa bijian yang lain akan diawali dengan beberapa kapal yang telah termuat, tapi tidak bisa tinggalkan dermaga Ukraina sesudah Rusia serang di akhir Februari.
Ukraina ialah exportir khusus dunia untuk gandum, barley, jagung dan minyak bunga matahari. Lenyapnya suplai itu sudah meningkatkan harga pangan dunia, memberikan ancaman ketakstabilan politik dan menggerakkan lebih beberapa orang ke kemiskinan dan kelaparan di beberapa negara yang telah rawan.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memerintah semua masyarakat sipil yang tinggal di sejumlah sisi daerah Donetsk timur di bawah kendalian Ukraina untuk pindah.
Bicara dalam pidato tengah malam dari Kiev, Zelensky mengingatkan intensifikasi pertarungan, diambil dari situs BBC, Minggu (31/7/2022).
"Makin bertambah orang tinggalkan daerah Donetsk saat ini, makin berkurang orang yang hendak dibunuh oleh tentara Rusia," ucapnya.
Daerah itu sudah alami benturan luar biasa di tengah-tengah perkembangan lamban dari pasukan Rusia, yang sudah kuasai mayoritas daerah itu.
"Makin bertambah orang tinggalkan daerah Donetsk saat ini, makin berkurang orang yang hendak dibunuh oleh tentara Rusia," kata pimpinan Ukraina itu.
"Kami akan memakai semua langkah yang ada untuk selamatkan nyawa sebanyak-banyaknya dan batasi intimidasi Rusia."
Interferensi Zelensky tiba saat Rusia mengundang petinggi PBB dan Palang Merah untuk menyelidik kematian 50 sandera perang Ukraina (POW) pada bagian lain daerah Donetsk yang ditahan oleh separatis yang disokong Rusia.
Komentar
Posting Komentar